Sepeda motor merupakan jenis kendaraan yang rentang mengalami loyo, terutama pada bagian mesin. Dan bisa jadi sumber masalahnya adalah karburator yang tidak bekerja secara sempurna. Setelah Anda memikirkan aspek keamanan motor dengan memberikan pengaman yang efektif untuk motor, kini saatnya memeriksa kondisi karburator motor, terutama ketika Anda merasa motor kehilangan tenaga.
Sumber: http://otozones.blogspot.co.id
Karburator merupakan piranti penting, sebab komponen satu ini berfungsi sebagai pemasok bahan bakar ke ruang mesin. Nah, bayangkanlah karburator sebagai sumber karbohidrat bagi tubuh Anda. Dengan kata lain, ia adalah komponen yang bertugas memasok tenaga. Dalam banyak hal, kecil besarnya asupan bahan bakar motor berpengaruh langsung terhadap kualitas proses pembakaran.
Ketika motor kehilangan tenaga, maka sudah pasti karburatornya bermasalah. Dan masalah karburator umumnya tidak hanya terjadi pada komponen karburator biasa, melainkan juga pada karburator vakum. Di karburator vakum, masalah yang sering muncul adalah pegas yang tidak lagi lentur, membran yang mengeras, serta klep dalam keadaan kotor. Pegas karburator berfungsi untuk menutup dan membuka skep, yang kemudian bakal membuka lubang venturi dengan bantuan udara yang ditekan. Sementara itu membran bertugas mengatur volume angin yang beredar di dalam komponen tersebut.
Memeriksa Karburator dan Menemukan Sumber masalahnya
Jadi ada tiga sumber masalah dalam karburator yang perlu diperiksa. Lantas apa sebab komponen tersebut bermasalah, dan adakah cara menanganinya? Berikut ulasannya:
- Membran yang bocor
Membran biasanya terbuat dari bahan karet dan terdapat di setiap jenis karburator vakum. Peranannya sangat vital, dan karenanya tidak bisa ditangani sembarangan. Hampir semua produsen motor melarang penggunanya membuka piranti tersebut karena bisa menyebabkan kerusakan lebih parah.
Masalah yang kerap muncul terkait dengan membran adalah kebocoran. Ini bisa saja terjadi terutama ketika piranti itu diutak-atik dan ada bagian bocor yang disebabkan oleh sentuhan peralatan lain seperti obeng. Meski kebocoran membran karburator terlihat kecil, namun akibatnya akan sangat Fatal.
Udara yang masuk ke ruang karbu vakum bakal menggerakkan karet membran keluar, disebabkan ada lubang yang terbentuk. Hasilnya adalah tingkat kevakuman yang minim, alias tidak sempurna. Intinya, membran yang bocor menyebabkan skep karburator atau piston tidak bisa terbuka dengan maksimal.
Ujung-ujungnya adalah aliran bahan bakar dari karbu ke ruang bakar mesin yang tidak sempurna, dan menyebabkan kelesuan pada tenaga motor.
Selain itu ada penyebab lain dari kebocoran membran, yakni pemasaran tutup membran yang salah. Pada kasus ini, biasanya dudukan karet tidak terpasang dengan benar. Membran karburator sebetulnya adalah komponen yang tidak tahan dengan campuran zat kimia seperti bensin. Sekali kena bensin, bagian itu akan mengeras dan akan lebih susah mengangkat step pada kondisi itu. Pada gilirannya hasilnya sama: skep tidak akan terangkat dan lubang venturi tidak terbuka penuh.
- Klep yang kotor
Sebab lain mengapa mesin motor kehilangan tenaga adalah karena menumpuknya kotoran di bagian klep karburator. Ini kemudian menyebabkan tidak maksimalnya tarikan klep ketika pengendara menarik tuas gas motornya. Akibatnya suplai bahan bakar ke ruang bakar menjadi minimum, alias tidak maksimal.
Bila dibiarkan, motor yang mogok bakal menjadi pemandangan lumrah. Klep yang kotor menyulitkan suplai bahan bakar, dan pada gilirannya asupan bahan bakar yang dibutuhkan oleh mesin tidak tersedia dengan baik. Hasilnya pun menjengkelkan, sebab Anda dipastikan akan sulit menghidupkan motor walau sudah distater beberapa kali.
Cara penanganannya mudah: Anda tinggal membersihkan kotoran pada klep karburator. Namun ini juga harus dilakukan hati-hati, sebab bila tidak maka posisi pegas bakal bergeser. Pergeseran posisi pegas, walau sedikit sekali pun, akan berpengaruh besar terhadap terbuka/tertutupnya klep karburator.
Usahakan untuk menghindari penggunaan ampelas ketika membersihkan klep karburator. Gantikan ampelas dengan cairah khusus untuk memoles klep, dan sebaiknya Anda pun membersihkannya dengan hati-hati. Bila tidak dilakukan hati-hati, maka yang terjadi kemudian adalah kebocoran pada klep.
- Hilangnya kelenturan pegas
Kelenturan pegas yang menurun menjadi satu masalah yang kerap terjadi ketika terjadi mesin kehilangan tenaga. Usia pemakaian yang sudah lama, atau salah perlakuan terhadap pegas, merupakan dua hal yang berpotensi menghilangkan kelenturan gas.
Karena itu kami menyarankan kepada Anda supaya jangan terlalu sering mengutak-atik karburator, dalam arti jangan sering membongkar pasang bagian tersebut. Perlakukan ini sebetulnya tidak tepat dan malah akan merusak fungsi karburator secara keseluruhan.
Bawa ke Bengkel bila Tidak Yakin
Tidak semua orang pandai dalam hal mesin, dan karenanya tidak semua orang tahu bagaimana menangani karburator dengan tepat. Akan tetapi benar bahwa masalah mesin yang kehilangan tenaga bakal selalu terkait dengan kondisi karburator.
Karenanya bila Anda curiga dengan karburator yang mulai menurun kualitasnya, sebaiknya bawalah sepeda motor Anda ke bengkel resmi atau bengkel yang memang terkenal memiliki spesialisasi dalam menangani karburator yang bermasalah.