Mengetahui Kondisi Mesin Mobil dari Tanda-tanda di Ujung Knalpot, Begini Caranya

0
 

knalpot

https://en.carmudi.co.id

Sebagai salah satu kendaraan yang bermesin, maka keberlangsungan mobil akan tergantung pada komponen yang biasanya ada di hidung kap mobil tersebut. Namun sayangnya masih banyak orang yang belum memahami kondisi mesin yang sebenarnya. Masalah mesin mobil memang bukan perkara yang mudah. Banyak pengetahuan dan keahlian yang perlu dimiliki untuk mengetahui dengan benar sebuah kondisi mesin mobil. Tapi bagi Anda yang awam soal mesin tak perlu terlalu risau. Sebab sebenarnya ada cara mudah dan cepat untuk mengetahui bagaimana kondisi mesin mobil Anda. Bagaimana? Caranya adalah dengan melihat tanda-tanda yang muncul di bagian ujung knalpot mobil. Ya, tanda-tanda di ujung knalpot ini bisa menjadi acuan untuk Anda mengetahui kondisi mesin mobil saat itu. Berikut ulasannya.

  1. Tanda Serpihan Kotoran

Tanda pertama yang muncul di knalpot dan bisa menjadi acuan kondisi mesin mobil adalah sepihan kotoran berupa besi karatan atau benda mirip kapas yang terbakar. Bila Anda menjumpai hal ini diujung knalpot mobil itu artinya saringan knalpot (muffler) mengalami keropos akibat karat. Jadi serpihan kotoran ini muncul dari serpihan karat dan peredam glasswool di dalam muffler yang lepas dan keluar bersamaan asap knalpot. Umumnya keadaan ini muncul dengan disertai borosnya konsumsi bahan bakar dan juga bunyi gemuruh dari knalpot yang bocor.

  1. Tanda Kerak Abu-Abu

Berikutnya, tanda di ujung knalpot yang bisa mencerminkan keadaan mesin mobil adalah adanya tanda kerak abu-abu. Jika Anda mendapati tanda ini di ujung knalpot maka bersyukurlah karena hal ini menandakan mesin mobil Anda dalam keadaan yang baik-baik saja. Hal ini karena campuran udara, bensin dan pemantik api di dalam mesin menghasilkan pembakaran yang berjalan baik dan sempurna. Namun untuk bisa memastikan tanda ini muncul atau tidak di ujung knalpot, Anda perlu menggebernya di jalanan bebas hambatan dengan rpm tinggi. Selain untuk mendapatkan tanda di ujung knalpot, cara menggeber ini juga berguna untuk membuang sisa kerak di ruang bakar.

Baca Juga : Waspada! Maling Motor Berkeliaran, 5 Kunci Ini Bisa Menjadi Pengaman yang Efektif

  1. Tanda Lelehan Oli

Bila Anda menemui lelehan oli di bagian ujung knalpot mobil maka Anda harus waspada. Hal ini disebabkan adanya oli mesin yang masuk ruang pembakaran dalam jumlah yang jumlah yang besar. Masalah ini biasanya terjadi karena kondisi ring piston yang longar dan aus. Penyebab lain adalah bisa jadi karena sil katup yang pecah yang menyebabkan rembesan oli. Ketika muncul tanda lelehan oli ini maka akan ada asap putih dan tebal yang muncul dan keluar dari knalpot saat mobil dinyalakan.

  1. Tanda Kerak Hitam Karbon

Masalah mesin juga bisa kita deteksi dari munculnya kerak hitam karbon di ujung knalpot.  Saat hal ini terjadi maka sebenarnya yang terjadi adalah pembakaran yang tidak sempurna pada mesin. Penyebab utama dari hal ini sendiri adalah komposisi bensin yang lebih besar dibanding udara dalam ruang mesin. Walhasil banyak bensin yang tidak terbakar sempurna dan keluar atau terbuang ke knalpot. Dari banyaknya bensin yang tidak terbakar ini maka muncul asap dan kerak hitam pada ujung knalpot. Jika Anda mendapati hal ini maka Anda harus segera memperbaiki mesin mobil Anda. Ini karena bisa membuat mobil makin tidak bertenaga dan boros bahan bakar (bensin).

  1. Tanda Percikan Air

Terakhir, tanda ujung knalpot yang bisa menjadi acuan kondisi mobil adalah adanya percikan air. Untuk kondisi yang satu ini Anda perlu mencermati dulu dalam waktu yang lama. Jadi panaskan mesin dalam waktu lama. Bila percikan air ini hanya muncul diawal saja dan kemudian hilang maka itu artinya mesin Anda dalam keadaan baik-baik saja. Munculnya air di awal-awal mesin menyala ini merupakan gejala yang wajar dari efek kondensasi (pengembunan) di saluran knalpot saat mesin masih dingin. Tapi bila setelah mesin dinyalakan dalam waktu yang lama dan percikan air masih keluar, maka kemungkinan besar telah terjadi kebocoran pada paking head. Kebocoran paking head ini membuat air radiator masuk ke dalam mesin dan keluar menuju knalpot saat dinyalakan. Jika kasus kedua yang terjadi, tentu Anda harus segera melakukan perbaikan (service) agar tidak terjadi korosi pada dinding silinder mesin.

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?
  • Suka

     (48%)
  • Lucu

     (7%)
  • Terinspirasi

     (13%)
  • Bangga

     (6%)
  • Terkejut

     (5%)
  • Sedih

     (4%)
  • Takut

     (12%)
  • Marah

     (4%)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here