Masuk dalam kategori elektronik, mobil memiliki fitur yang erat kaitannya dengan kelistrikan (electrical). Keberadaan komponen kelistrikan sangat vital ada di dalam sebuah mobil.
Karena komponen ini selalu digunakan jika menggunakan mobil, maka Anda harus mengetahui bagaimana cara merawat kelistrikan mobil.
Lambat laun, kelistrikan di mobil akan mengalami kerusakan karena daya pakainya yang terus-menerus ketika mobil digunakan. Contohnya saja aki, alternator, ataupun kabel-kabel yang tersambung dengan mesin.
Berikut ini akan dijelaskan mengenai komponen-komponen dan bagaimana cara merawat kelistrikan mobil.
- Cek pada sekring
img src: http://www.mobilku.org
Fungsi dari sekring adalah memutus arus listrik apabila terjadi tegangan arus pendek (korsleting). Seringlah untuk mengecek pusat sekring yang ada di kap depan mobil dan yang ada pada bawah dashboard.
Lakukan penggantian sekring secara berkala ketika sedang melakukan service atau tune-up. Sebaiknya Anda juga menyediakan cadangan sekring mulai dari 10 A, 15 A, dan 20 A, atau kawat kabel jumper.
2.Cek aki
img src: www. http://stat.ks.kidsklik.com/statics/files/2012/11/1353986632807655980.jpg
Akumulator atau yang biasa disebut dengan aki (accu) adalah komponen kelistrikan yang kerapkali mengalami masalah. Pada umumnya, umur umum aki jika dirawat dengan baik bisa mencapai 1 hingga 2 tahun, bahkan ada yang hanya bertahan kurang dari 1 tahun karena kurangnya pengetahuan mengenai kelistrikan.
Terdapat beberapa faktor yang dapat menyebabkan umur aki mobil menjadi pendek yaitu mobil sering parkir di tempat yang panas sehingga cairan elektrolit aki akan cepat menguap, kemudian mobil yang jarang digunakan dan dipanaskan mesinnya juga rentan untuk dilakukan recharge aki. Secara berkala lakukan pengecekan air aki apakah masih cukup atau harus diisi.
3.Cek alternator
img src:http://myjackfrost.com.au
Alternator memiliki fungsi untuk mengubah putaran mesin menjadi arus listrik. Lakukan pengecekan pada panel dashboard untuk mengetahui kinerja dari alternator.
Apabila lampu indikator alternator menyala, maka Anda perlu curiga karena kondisi alternator bekerja tidak sesuai dengan standarnya. Untuk lebih akuratnya, Anda dapat mengecek alternator menggunakan voltmeter.
Nyalakan mesin mobil kemudian nyalakan seluruh komponen listrik seperti headlamp, foglamp, audio, ac, wiper, dan semuanya. Ukur voltasenya. Jika menunjukkan 12,5-13 V maka alternator dalam kondisi baik.
4.Cek kabel dan lampu
img src: www.waytekwire.com
Mengecek kabel dan lampu kerap diabaikan oleh para pemilik mobil karena memang dibutuhkan kesabaran dan ketelitian yang lebih.
Anda dapat memeriksa semua kabel yang berhubungan dengan mesin, kap lampu, dan lampu kabin.
Perhatikan apakah nyala lampu normal ataukah lampu mulai menghitam. Jika cenderung hitam, periksa pada relaynya, apabila lampu utama redup biasanya relaynya mengalami kerusakan.
Meski terlihat seperti kabel biasa, namun apabila terjadi masalah pada satu kabel, maka Anda sebaiknya mengganti satu rangkaian kabel agar resistansi, panjang, dan kondisi socket kabel dapat sesuai dengan standar aslinya.